MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi mengadakan papat pengurus harian membahas tentang pembubaran panitia gebyar Muharram sekaligus terkait Maulid Akbar dan Zikir Kebangsaan, Selasa (27/8/2024) di Jl Rawa Tembaga, RT 005/RW 002 Marga Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Rapat dihadiri pengurus harian MUI, ketua FKUB Kota Bekasi, dan anggota panitia gebyar Muharram. Dalam kegiatan Maulid Akbar dan Zikir Kebangsaan rencananya akan dihadiri Pemerintah Kota Bekasi beserta jajarannya, dewan pertimbangan MUI kota Bekasi, pengurus MUI Kota Bekasi, Ormas Islam se-kota Bekasi, tokoh pemuka agama se-Kota Bekasi, tokoh partai politik se-Kota Bekasi, dan masyarakat Kota Bekasi.
H Hasnul Kholid selaku sekretaris MUI Kota Bekasi mengatakan bahwa akan mengundang calon walikota dan calon wakil wali kota Bekasi dalam acara Maulid Akbar dan Zikir Kebangsaan. Ia juga mengatakan akan mengundang mantan walikota dan wakil walikota Bekasi dalam acara tersebut.
“MUI juga akan mengundang partai politik karena menampilkan para paslon untuk Pilkada 2024. Tujuan adalah mensukseskan Pilkada Damai 2024. Untuk keamanan kita minta dari Banser 50 personil dan dari Kokam 50 personil jadi jumlahnya ada 100 untuk keamana ,” ujar Hasnul Kholid.
Ketua umum MUI Kota Bekasi KH Mir’an Syamsuri berterima kasih kepada seluruh anggota panitia dalam acara gebyar Muharram karena telah mensuskeskan acara tersebut. Ia juga mengatakan kalau dalam acara tersebut tidak ada pelatihan dan langsung terjun ke lapangan.
“Kegiatan ini jadikan pelajaran untuk kegiatan-kegiatan yang akan datang. Saya berterima kasih kepada anggota panitia gebyar Muharram karena telah mensukseskan acaranya. Dari kegiatan gebyar Muharram jadikan pelajaran untuk kegiatan gebyar di tahun yang akan datang,” ujar Mir’an Syamsuri. (Ihsan Hanif SMK Tamhar, Dinda Nur Aisyah SMK BHM)
