DINAS Tenaga Kerja (Disnaker) mengadakan acara pembinaan yang bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi. Pembinaan tersebut mengusung tema “Optimalisasi Keuangan untuk meningkatkan produktivitas bagi pelaku usaha binaan Disnaker”. Acara ini dilaksanakan pada Rabu, (28/8/2024) yang dimulai dari pukul 08.30 – 11.30 WIB.
Pembinaan ini berlokasi di Aula lantai 2 MUI Kota Bekasi, Jl Rawa Tembaga, Marga Jaya Bekasi Selatan. Pembinaan ini dihadiri 42 orang usaha terdaftar yang berasal dari 12 kecamatan dari Kota Bekasi. Selain itu, dihadiri pula Hj Titin Gartani (Kepala Bidang Produktivitas Dinas Tenaga Kerja), Aji Ali Sabana (Wakadin Kota Bekasi), Hj Henny Vivera Hartono (Instruktur Produktivitas Dinas Tenaga Kerja), Imam Maliki Ralibi (Instuktur/Trainer Fun Teaching), H Hasnul Holid Pasaribu (Sekretaris Umum MUI).
Yuri Gagarina selaku ketua komunitas Pelaku Usaha Bekasi binaan Dinas Tenaga Kerja mengatakan acara ini bertujuan untuk menyambung tali silahturahmi. Ia juga menambahkan pembinaan ini bertujuan untuk saling sharing antar pelaku usaha bagaimana produkifitas setiap bulannya. Mereka juga memiliki ciri khas yakni mempunyai komunitas pelaku usaha binaan Disnaker Bekasi.
Produk yang tersedia antara lain adalah berupa makanan, minuman, dan craft/kerajinan tangan. Yuri berharap kegiatan ini dapat memperat tali silahturahmi dengan sesama pelaku usaha. Kemudian, bertambah lagi ilmu yang didapat dari narasumber untuk kemajuan para pelaku usaha kedepannya.
“Harapannya yang pertama bertambah erat tali silahturahmi dengan sesama pelaku usaha kemudian, bertambah lagi dengan ilmu yang didapat dari narasumber untuk kemajuan mereka kedepan,” ujar Yuri Gagarina
Titin Gartini selaku Kepala Bidang produkstivitas Dinas Tenaga Kerja mengatakan acara ini bertujuan untuk menginformasikan kepada seluruh masyarakat. Ia menambahkan melalui wadah ini, akan tersampaikan bahwa di Kota Bekasi terdapat pelaku usaha yang berasal dari 12 kecamatan. Titin Gartini berharap setelah seminar ini para peserta usahanya meningkat dari UMKM menjadi perusahaan dan dapat mengurangi angka pengangguran.
“Harapannya agar yang ikut dalam peserta seminar ini usahanya lebih meningkat yang dari pelaku usaha UMKM naik kelas menjadi pelaku usaha mikro/Perusahaan dalam hal ini terutama kami dari Dinas tenaga kerja itu tujuannya kan hanya mengurangi Tingkat pengangguran dengan usahanya maju otomatis dapat merekrut minimal pertama keluarganya, kemudian lingkungan terdekatnya seperti itu,” ucapnya.
H Hasnul Kholid selaku Direktur Utama MUI TV Kota Bekasi mengatakan bahwa acara ini juga bertujuan untuk mengumpulkan pimpinan UMKM Kota Bekasi. Dalam rangka pembinaan ini agar usaha-usaha mereka bisa menjadi lebih berproduksi dan maju. Ia juga mengatakan bahwa mereka harus mandiri dan bisa terekspos kualitas dengan produk mereka.
“Jadi ini mengumpulkan pimpinan UMKM se-Kota Bekasi dalam rangka pembinaan agar usaha usaha mereka bisa lebih berproduksi dan lebih maju. Sehingga di adakan pelatihan pelatihan baik itu secara kemasan keungan dan cara marketing. Mereka harus maju harus mandiri dan bisa terekspos kualitas sehingga dalam hal-hal sepeti itu bisa menjamin produk-produk mereka itu halal dan bisa produktifitas mereka lebih meningkat lg dari hari hari selanjutnya,” ujarnya. (shiva/Mikail, SMK Taman Harapan)