MENDENGAR kata “buanglah sampah pada tempatnya” merupakan hal yang sangat mudah dilakukan. Namun masih banyak masyarakat yang mengacuhkan hal itu. Banyak sampah yang menumpuk di pinggir Jalan Rawa Haur Kecamatan Jatisampurna Kota Bekasi.
Masyarakat yang membuang sampah sembarangan tidak mengenal usia, jenis kelamin, dan status pekerjaan. Baik itu dari kalangan remaja, orang tua, bahkan anak-anak pun sering membuang sampah sembarangan.
Terkadang tempat sampah sudah tersedia namun banyak orang yang membuang sampah sembarang tempat. Seperti di selokan, pinggir jalan ataupun kali yang seolah sudah menjadi kebiasaan.
Kurangnya penyediaan tempat sampah juga mempengaruhi hal tersebut. Para RT, RW, dan warga setempat sebenarnya pun sudah sering memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya. Namun, sering kali masyarakat mengacuhkan, dan malah semakin membuang sampah dimana-mana.
“Sempet sudah diangkutin sampahnya dan sudah bersih tapi cuman bertahan sebentar sekitar tiga bulanan. Setelah itu sudah ada yang membuang sampah di situ, satu satu lama-lama numpuk lagi,” ujar Sri (55), warga setempat, Senin (9/10/2023).
Banyak sekali penyakit yang dapat ditimbulkan dari sampah yang yang menumpuk. Seperti diare, tifus, jepatitis dan penyakit lainnya. Untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan, mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Bukan hanya tugas pemerintah, namun masyarakat harus membangun kesadaran diri sendiri. Untuk menjadikan kebiasaan baik membuang sampah pada tempatnya. (Navila)