Ribuan Peserta Hadiri Tabligh Akbar Maulid Nabi SAW di Masjid Jami’ Medan Satria, Habib Lutfi bin Yahya Isi Acara Pamungkas

Umum2030 Dilihat

RIBUAN peserta Tabligh Akbar Maulid Nabi Muhammad SAW hadir dalam acara yang digelar dewan kemakmuran masjid (DKM) Masjid Jami’ Medan Satria Harapan Indah Kota Bekasi pada Kamis (12/10/2023) malam hingga Jumat (13/10/2023) dinihari. Tabligh Akbar kali ini bertemakan “Merajut Kebersamaan Berbangsa dan Bernegara.”

Acara ini berlangsung di Masjid Jami’ Medan Satria, Jl Raya Harapan Indah 9A Medan Satria, Harapan Indah, Kota Bekasi. Selain dihadiri ribuan jamaah dari berbagai pelosok Bekasi, Tabligh Akbar ini juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat,  diantaranya PJ Walikota Bekasi yang diwakili bagian kessos, mantan walikota Bekasi Tri Adhianto, Komisaris MUI TV Kota Bekasi sekaligus Pembina Yayasan Masjid Jami’ Medan Satria H Zaini Sidi, Wakil Ketua Umum MUI Kota Bekasi KH Soekandar Ghazali, Ketua MUI Kecamatan Medan Satria KH Sanusi, Ketua FKUB H. Abdul Manan, Ketua Pembangunan Masjid Jami’ Medan Satria H Supono, serta Kiayi, Ulama, Ormas-ormas Islam dan para tokoh masyarakat. Acara Tabligh Akbar ini juga dimeriahkan Tim Hadroh Syaroful Ummah.

Selain dimeriahkan Tim Hadroh Syaroful Ummah, ada juga tausiah Dewan Pertimbangan Presiden Dr (HC) Habib Luthfi Bin Yahya, KH. Luthfi Hakim, MA, KH Lukman Hakim Hamid.

Acara dibuka dengan pembacaan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta sholawat Ya Lal Wathon. Serta sambutan pertama oleh Ketua DKM Masjid Jami’ Medan Satria.

Kemudian dilanjut dengan sambutan kedua oleh Tri Adhianto. “Bahwa manusia adalah tempat yang salah. Oleh karena itu kewajiban bagi kita bagaimana kita selalu mengingatkan sesama umat manusia dan kemudian kita berlomba-lomba dan untuk selalu berbuat kebajikan,” ujar Tri.

Masuk ke acara inti yaitu tausiah pertama oleh KH Luthfi Hakim. Tausiah kedua oleh KH Lukman Hakim Hamid. Tausiah terakhir  Dr (HC) Habib Luthfi Bin Yahya.

Acara ditutup dengan sholawatan dan doa yang dipandu Dr (HC) Habib Luthfi Bin Yahya dan Tim Hadroh. Dalam tausiahnya, Habib Luthfi Bin Yahya menafsirkan QS. At Taubah:128 yang berisi tentang tujuan Nabi Muhammad SAW diutus sebagai suri tauladan bagi seluruh ummat manusia.
﴿ لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مِّنْ أَنفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُم بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ﴾
[ التوبة: 128]
(Amanda Putri Meidiyani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *