PASANGAN calon nomor 1 walikota dan wakil walikota Bekasi Heri Koswara – Sholihin mengadakan kunjungan kepada Parisasa Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Bekasi. Acara ini dalam rangka simakrama dan silaturahim bersama umat Hindu Kota Bekasi di ruang lantai 2 Gedung Pasraman lama pada Kamis (14/11/2024) malam.
Heri Koswara mengawali sambutannya dengan ungkapan rasa senang dan gembira bisa bersilaturahim langsung dengan umat Hindu Kota Bekasi. Dalam kesempatan tersebut, Heri menjelaskan pengalamannya sebagai anggota legislatif selama 20 tahun. Sebanyak 15 tahun ia mengabdi di DPRD Kota Bekasi, dan 5 tahun di DPRD Jawa Barat.
Heri kemudian menyampaikan visi dan misinya bersama Sholihin untuk membangun Kota Bekasi yang lebih maju dan bermartabat, dengan mengusung 17 komitmen politik yang siap mereka eksekusi.
Salah satu poin penting yang disampaikan Heri Koswara adalah komitmennya untuk menjaga toleransi antarumat beragama di Kota Bekasi. Menurutnya, penting bagi pemerintah kota untuk memberikan hak yang sama kepada setiap warga negara untuk menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing-masing.
Heri juga menjelaskan bahwa selama ini, banyak tempat ibadah di Kota Bekasi, terutama rumah ibadah umat Hindu, belum mendapatkan dukungan dana dari APBD, meskipun terdapat peraturan yang memungkinkan tempat ibadah menerima dana hibah.
“Kami berkomitmen, jika saya dan Bang Sholihin terpilih nanti, seluruh tempat ibadah di Kota Bekasi, baik masjid, gereja, pura, dan lainnya, akan mendapatkan akses dana hibah yang setara dan adil,” tegasnya.
Heri juga menyinggung soal pendidikan agama di sekolah-sekolah negeri di Kota Bekasi. Ia menilai bahwa saat ini sekolah-sekolah negeri di Kota Bekasi perlu memberikan pendidikan agama yang lebih sesuai dengan agama yang dianut oleh siswa.
“Guru agama di sekolah negeri harus sesuai dengan agama yang diajarkan, misalnya guru agama Hindu untuk siswa Hindu, guru agama Islam untuk siswa Muslim, dan seterusnya. Ini akan memudahkan proses pendidikan agama dan memperkuat pemahaman siswa terhadap ajaran agamanya,” jelas Heri. (Amanda Putri Meidiyani)
