Permainan PPDB Jalur Zonasi Tampak Nyata di Kota Bekasi, Nama Siti Aisyah Mendominasi

Umum2988 Dilihat

SEJUMLAH kejanggalan dalam proses PPDB (Pendaftaran Peserta Didik Baru) di beberapa sekolah SMAN/SMKN, terutama dari sistem jalur zonasi di SMA Negeri Kota Bekasi mulai terlihat. Setidaknya ada 97 nama yang sama dengan alamat berbeda dan semua nomor urutnya sama yakni 112.

Nama Siti Aisyah mendominasi siswa yang diterima melalui jalur zonasi di SMAN 1 Kota Bekasi. Namun alamat domisili berbeda-beda. Hal tersebut dinilai sangat janggal.

Selain itu dari data yang ada, KTP dengan inisial JND dengan nomor induk kependudukan sama. Namun alamat domisili berbeda. Yang satu di wilayah kelurahan Margajaya dan satunya lagi di wilayah Margahayu Jalan Kartini Raya.

Yang kedua, wilayah tersebut kalau menurut syarat zonasi melebihi dari 1.000 meter dari titik lokasi SMAN 1 Kota Bekasi. Belum lagi soal adanya dugaan Kartu Keluarga (KK) asli tapi palsu alias aspal.

Siswa yang diterima melalui jalur zonasi di SMAN 1 Kota Bekasi banyak yang melebihi jarak yang disyaratkan, bahkan beda kelurahan dan kecamatan. Seperti diketahui lokasi SMAN 1 Kota Bekasi ada di wilayah Kelurahan Bekasi Jaya Kecamatan Bekasi Timur.

Saat didatangi ke SMAN 1 Kota Bekasi untuk konfirmasi pada Sabtu (8/7/2023), semua pintu masuk sekolah dalam kondisi dikunci dan tidak ada panitia pendaftaran PPDB yang muncul di sekolah tersebut.

  • Banyaknya temuan kejanggalan di SMAN/SMKN di Kota Bekasi membuat para orangtua meminta agar dilakukan penyelidikan terhadap sekolah yang diduga terlibat dalam permainan itu. Apalagi, sejumlah orangtua mengaku dimintai uang oleh oknum sekolah yang nilainya cukup tunggi. (zas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *