MEIKARTA oh Meikarta. Selaku salah satu pembeli ‘apartemen’ mewah di Cikarang, Kabupaten Bekasi, saya sudah berulangkali dibohongi oleh Meikarta. Pertama, pada saat masa booming pembelian, saya ikut-ikutan membeli walau unit kecil pada tahun 2018.
Namun, tiba-tiba terjadi perubahan investor yang akhirnya banyak yang mundur. Tapi, saya tetap bertahan karena saya pikir tetap alan jadi nih bangunan. Apalagi salah seorang sales marketingnya membujuk saya untuk pindah dengan alasan bangunan yang saya beli masih lama untuk dibangun dari janji awal 2023 sudah selesai.
Atas bujuk rayu sales marketing cewek itu, akhirnya saya pun pindah unit ke blok 39023 tower 2-B lantai 1 unit 01O seluas 24,57m2. Penyelesaian gedung yaitu 18 bulan dari angkat kredit yang baru lagi yaitu 13 November 2021.
Awalnya saya cukup senang karena sudah ada pembangunan dan saya ditunjukin sales marketing tadi. Nyatanya, dari bulan ke bulan hingga hari ini, Minggu (20/01/2024) sang sales marketing itu pun entah kemana raibnya. Sudah gak bisa dihubungi via telepon.
Akhirnya saya menghuhungi kontak person Meikarta dan memang ada langsung jawabannya. “Sore ka, untuk unit kaka saat ini sudah dalam tahap finishing ya ka. mohon kesediannya untuk menunggu undangan dari developer melalui email atau telepon untuk serah terima. Untuk estimasi selambat-lambatnya 2025 ya ka, namun tidak menutup kemungkinan jika lebih cepat untuk serah terima,” kata pihak Meikarta.
Hah 2025? Bukankah katanya selesai dan bisa dihuni Desember 2023? “Itu hanya estimasi selambat-lambatnya ya ka, tidak menutup kemungkinan akan lebih cepat. Sudah dicek kak sedang dilakukan finising unitnya, nanti akan melewati quality control terlebih dahulu. Estimasi bisa lebih cepat kak dan sudah dikoordinasikan juga dengan tim terkait agar dapat diprioritaskan unitnya kaka karena secara blok sudah serah terima kak,” balas pihak Meikarta.
Tapi, saya meminta kepastian kapan unit yang saya beli bisa saya tempati. Kekhawatiran saya sewaktu mendatangi Meikarta, saya memang sudah ditunjukin gedungnya namun hanya lantai dasar alias tidak boleh naik. Makanya disuruh menunggu sampai Desember 2023 dengan dalih harus diisi penghuni paling atas dulu. Atau jangan-jangan nanti bukan gedung yang ditunjukin ini kah buat saya? Seperti dalih si sales marketing yang sudah tak bisa dihubungi itu.
“Mohon ditunggu ya kak, estimasi tahun ini sudah bisa serah terima. Nantinya kakak akan dihubungi langsung oleh tim handover kami,” balas pihak Meikarta.
Yah…baiklah kalau saya terus dan terus menunggu sampai waktu yang dijanjikan itu tiba, 2024 ini. (zas)