CALON Walikota Bekasi Nomor Urut 1 Heri Koswara mengatakan bahwa rencananya sang istri yang berasal dari Tapanuli Selatan, Sumatera Utara ikut dalam pertemuan. Namun, berhubung ikut juga membantunya bersosialisasi di kegiatan lain, maka tidak bisa hadir.
“Saya mohon dimaafkan. Istri saya juga boru ni raja bermarga Harahap dan saat menikah saya juga diberi marga yaitu marga Siregar,” ujar Heri Koswara, Sabtu (2/11/2024).
Heri menyampaikannya saat menerima dukungan dari Parsadaan Raptama yaitu paguyuban perkumpulan warga Kota Bekasi asal Tapanuli Selatan. Parsadaan Raptama juga menjadi induk dari komunitas-komunitas warga asal Tapanuli Selatan yang memiliki belasan kecamatan tersebut. Deklarasi diadakan di Rumah Makan Joglo Kembar di bilangan Jati Asih Kota Bekasi.
“Saya terbiasa tinggal dan besar dalam lingkungan yang demokrasi, terbiasa hidup dalam keberagaman, bicara toleransi bagi saya itu bicara mengenai falsafah hidup karena agama mengajarkan saya sebaik-baiknya hidup adalah hidup yang berguna bagi sesamanya,” lanjutnya.
Heri yang berpasangan dengan Sholihin ini juga mengatakan, dia berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan paguyuban keluarga besar warga asal Tapanuli Selatan Persadaan Raptama. Dukungan ini menambah energi baru di masa kampanye yang sudah dijalankannya terhitung sejak masa pilPres, pileg dan sekarang ikut berkontestasi dalam Pilkada Kota Bekasi. (zas)
