IRFAN, salah seorang pengendara motor, dirampas kendaraannya oleh komplotan yang mengaku sebagai korban penusukan di wilayah Bekasi Selatan. Kakak korban, Nur Wahid menceritakan kronologinya saat adiknya, Irfan (20) pulang kerja dari Galaxy menuju Pondok Ungu Permai.
“Kejadianya itu kemarin Magrib, (Sabtu, 15/7/2023), dia sendiri lagi pulang kerja, dari kantornya Galaxy mau pulang ke PUP,” kata Nur Wahid, Minggu (16/7/2023).
Saat melintas di Jalan Raya Pekayon, korban yang pulang sendirian mengendarai sepeda motor Honda Beat Deluxe Silver itu, curiga telah dibuntuti oleh pelaku yang berjumlah dua orang
“Pertama pelaku membuntuti, kemudian langsung mencegat di depannya,” kata Nur Wahid.
Korban yang kebingungan, kemudian diberhentikan dan dikepung, pelaku langsung menyuruh korban untuk datang ke sebuah gang yang tak jauh dari lokasi.
Korban langsung ditegur, pelaku mengatakan Irfan adalah pelaku penusukan terhadap saudaranya. Korban akhirnya jalan kaki masuk gang, sementara sepeda motornya dibiarkan diluar.
“Adek saya dituduh nusuk sodara si pelaku, dia ingat mukanya lu, lu pelakunya,” tuturnya.
Tak berselang lama korban mencoba kembali ke depan gang, namun naas, sepeda motornya sudah raib dibawa komplotan pelaku.
“Kayaknya itu ada yang nungguin pelaku lain di motor dia,” lanjutnya.
Meski demikian, korban dipastikan selamat dan tak dilukai pelaku. Hanya sepeda motor miliknya raib dibawa kabur komplotan maling tersebut. (zas)