Penjualan Hewan Kurban Jelang Idul Adha Masih Stabil

Umum2168 Dilihat

SETIAP tahun, umat Islam menjalankan ibadah qurban. Tidak sulit untuk ditemukan, banyak penjual hewan qurban menjelang Idul Adha. Pada tahun ini, harga hewan qurban mengalami sedikit kenaikan yang disebabkan beberapa faktor. Hanya saja, penjualan hewan qurban dari tahun sebelumnya masih terbilang stabil.

Kali ini daya beli masyarakat untuk berqurban masih stabil. Puncak pembelian hewan qurban diperkirakan pada H-2 sampai H-1 Idul Adha. Salah satu pedagang hewan qurban bernama Asep dengan lapak bernama Kang Asep yang berada di perumahan Narogong, Kota Bekasi mengatakan hewan qurban yang ia miliki sudah terjual 60 ekor dari seratus ekor yang ada.

“Masih terbilang stabil sih, belum ada kenaikan atau penurunan pembeli,” ungkap Asep, Selasa (27/6/23).

Harga hewan qurban kambing atau domba bervariasi, mulai dari Rp2,7 juta sampai Rp9 juta dengan bobot berat yang terbesar dapat mencapai 80 kilogram. Kenaikannya hanya karena transportasi mendistribusikan hewan qurban.

Asep mengatakan, apabila hewan qurbannya tidak terjual habis maka ia menitipkan hewannya kepada petani untuk dipelihara dan apabila ingin mengambilnya maka ia membayar harga perawatannya selama dititipkan.

Asep memberikan tips agar hewan qurban tetap sehat yaitu memberikan suntikan vitamin, tidak memberikan air ketika sedang panas dikarenakan hewan akan pilek, memberikan makanan yang mengandung air seperti tunas pohon pisang agar hewan tidak mengalami dehidrasi.

“Sebagus-bagusnya perawatan di lapak, tidak akan sebagus di kandang,” kata Asep.

Apabila sudah bertransaksi, Asep akan tetap mengganti hewan qurban yang sakit, tetapi bila hewan tersebut mati dikarenakan kurangnya pengelolaan di masjid maka itu di luar tanggung jawabnya. Ia juga menyarankan, apabila membeli hewan qurban, alangkah baiknya hewan yang sudah dibeli difoto dan dikasih tanda, agar saat pengantaran tidak terjadi kesalahan. (Ivan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *