Tak Diundang di Hajatan, Kades dari Cikarang Timur Hantam Sohibul Hajat

Umum458 Dilihat

DENGAN luka lebam di bagian wajah, korban pemukulan oleh oknum Kepala Desa aktif berinisial BU, salah satu Desa wilayah Kecamatan Cikarang Timur, melaporkan peristiwa pemukulan dirinya ke Polres Metro Bekasi dengan bukti laporan polisi nomor : LP/B/1911/VII/2023/SPKT/POLRES METRO BEKASI/POLDA METRO JAYA, Minggu (09/07/2023) dini hari.

Peristiwanya berawal ketika oknum Kepala Desa ini tak diundang ke hajatan seorang warga hingga menimbulkan keributan saling baku hantam.

Warga yang jadi korban berinisial TW, Kampung Pamahan, RT 002/005 Desa Jatireja, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Seusai kejadian, korban langsung melaporkannya ke polisi dengan didampingi pengacaranya.

TW menjelaskan awal mula kejadian dimana oknum Kades yang beda wilayah bersama rombongannya sekitar enam orang dalam satu mobil Daihatsu Gran Max mendatangi area hajatan dengan memaksakan kehendak ingin ikut hiburan yang saat itu berlangsung pentas seni Jaipongan. Namun, oleh pihak tuan rumah tidak diijinkan karena bukan bagian dari tamu undangan

Karena mengetahui pihak tuan rumah tidak mengijinkan, warga berusaha menyuruh agar rombongan kades segera meninggalkan tempat yang akhirnya berujung keributan hingga baku hantam. Dengan menenggak minuman keras, oknum kades memaksakan kehendaknya sampai sempat satu kali nyawer sinden melemparkan beberapa lembaran uang dari bawah depan panggung.

“Melihat pada ribut, saya selaku warga sini sekaligus bagian dari keluarga sohibul hajat sontak ikut lari berusaha melerai keributan, tapi tiba-tiba saya mendapat pukulan dari oknum kades,” kata TW yang mengaku dirinya sudah divisum.

Hingga berita ini diturunkan, sang kades  belum memberikan keterangan saat dikonfirmasi. (zas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *